Kamis, 18 Mei 2017

Jaringan Internasional komunitas pedofil terbesar dan tersembunyi akhirnya ditemukan dan dibongkar.

Pusat server ditemukan di negara Filipina.

NBI atau National Bureau of Investigation menangkap seorang tersangka utama yang diduga kuat server jaringan.

Rekaman aktivitas sodomi yang dilakukan direkam secara live dan disebar ke jaringan komunitas di tiga negara.

Komunitas dan jaringan kejahatan seksual ini sudah besar dan berdiri sejak lama.

Akhirnya pihak NBI berhasil menemukan dan menangkap seorang pelaku pemain sodomi yang lakukan rekaman dan disebarkan.

Pria tersebut ditangkap di sebuah rumah tak layak huni yang berada di sebuah lokasi di Filipina.

David Timothy Deakin (53) adalah tersangka utama kasus sodomi online yang disebar di internet.

Penangkapan dirinya dilangsungkan pada 20 April 2017 di Filipina.

Menurut berita yang dikutip dari Metro UK, pihak polisi tak memberi keterangan lokasi untuk kondisi keamanan.

Aktivitas penangkapan ini dimulai dengan kecurigaan seorang anggota intel polisi setempat.

Petugas polisi intel yang menyamar sebagai penyewa kamar flat itu melaporkan kepada organisasi NBI.

NBI menindaklanjuti laporan ini dengan menggerebek langsung lokasi yang didapat.

Saat digerebek, David Timothy mengaku dirinya tak ingin menemui anggota NBI karena tak jelas.

Tapi akhirnya pihak polisi nekat masuk dan membobol kamar flat milik David ini.

Kamar David ditemukan dalam keadaan sangat menjijikkan dan ngeri.

Para polisi dan pihak NBI saat menggeledah kamar juga mengaku sempat bergidik.

Ruangan tempat David melakukan perbuatan bejatnya punya seperangkat komputer lengkap dengan kamera.

Pada pojokan kamar TKP perlakuan sodomi ditemukan pakaian dalam anak, beberapa sepatu ukuran kecil, kamera, pipa obat, manset untuk alat bantu seksual, dan tumpukan video porno.

Kamar itu punya ventilasi yang kurang dan terasa pengap.

Di bagian dapur dari ruang tinggal David ini dipenuhi senjata tajam dan barang tak sesuai tempat.

Pihak NBI mengetahui bahwa David benar pelaku dari hasil pengamatan komputer laptop dan telpon selulernya.

Ia tergabung masuk ke dalam sebuah situs gelap dan seram di dunia maya tentang pedofil.

Situs ini kini sedang dicoba untuk diretas dan dibongkar untuk proses penangkapan pelaku keji lainnya.

David melakukan sodomi dengan mengundang anak kecil datang ke kamarnya ini.

Rekaman aktivitas biadab itu diunggah sambil live online memakai webcam.

Jaringan online dalam situs tersebut mengangkut tiga jaringan besar negara lainnya.

Jaringannya tersebar di Eropa, Amerika, dan Asia utamanya Filipina.

Pihak NBI berhasil menemukan juga sebanyak 750.000 predator pedofil yang saat itu online dalam situs.

Mengerikan, pihak NBI menjanjikan untuk segera ada tindak lanjutnya.

Situs dan jaringan ini sedang dalam proses penjaringan dan peringkusan lewat metode online.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar